27.6.08

Damainya Kesunyian

Hidup Manusia pada hakekatnya adalah sendiri.
Saat dalam rahim Ibu,...
Saat dalam kubur,...
Atau saat dalam pertanggungjawaban dihadapan-Nya

Jauh dilubuk hati, ternyata manusia merindukan megahnya kesunyian
Sekadar untuk bisa mengakrabi siapa dirinya
Dan harus bagaimana menjalani hidupnya

Dalam menjalani hidup,
Jauh dikedalaman hati manusia ada bahasa kesendirian
Yang hanya dirinya sendiri yang tahu
Didalam hati manusia ada semacam kesibukan diam-diam
Yang sukar untuk ditebak dan diterjemahkan
Kesibukan yang hanya akan dimengerti
dalam kesunyian...

Dalam kesunyian,
terkadang rasa sakit yang tak terperi menyayat hati kita
Namun kita pun sama-sama yakin
bahwa itu semua akan mendidik kita menjadi Manusia
Yakinlah !!!

Kahlil Gibran pernah berbisik:
Kesunyian memiliki tangan yang halus bagai sutera
namun dengan jemari yang kuat
Dia mencengkram hati dan menyakiti dengan derita
Kesunyian adalah sekutu derita
sekaligus sahabat ketinggian jiwa,...

No comments: